Senin, Februari 28, 2011

Blues Bus Malam


Kinasih tertegun memandangi bulir-bulir air di kaca bus malam yang menghantarkan dirinya kembali menuju kampung halaman, subuh berkabut selepas gerimis ini mempertebal rasa haru birunya. Menenggelamkan diri dalam tudung sweaternya dan lagu Bondan Prakoso featuring Fade 2 Black, “Hell yeahh! What a perfect soundtrack of my life!!” kepalanya memanggut-manggut menikmati beat lagu, jika saja dia diijinkan untuk bernyanyi maka dia akan melepaskan sebongkah hati beku akibat terjangan badai salju asmara di Kota Jogja. Dia hanya ingin pulang, sejenak menghindar dari beban kuliah,menjauh dari cewek kampus super norak yang berhasil merebut gebetannya, belum lagi bapak kost yang selalu menyapa genit semua anak kost tapi itu hanya terjadi jika istrinya tengah bekerja dan kesumpekan Jogja yang tak lagi seramah yang digambarkan Abangnya.

Saat kau berharap keramahan cinta tak pernah kau dapat.. ya sudahlah.. yeahhh! dengarku bernyanyi... laa laa laa laa hey yaaa yaa deeduu dedaddidu didammm.”* 

Kinasih larut dalam lagu, seolah Abangnya yang melantunkan baris lagu itu, berada di sisinya mengisi bangku kosong sepanjang perjalanan ini, mengosok-gosok kepalanya sekedar merusak tatanan rambut berponinya, biasanya Kinasih hanya membalas cubitan. Ahhh betapa kangennya Kinasih pada sosok usil Abangnya itu. 

Peluklah diriku..terbanglah bersamaku..melayang jauhhhh”* 
Kinasih semakin melayang jauh menuju alam mimpi di tepi subuh, memeluk back pack-nya penganti lengan kekar Abangnya. 

Apapun yang terjadi ku kan slalu ada untukmu.. janganlah kau bersedih, coz everything is gonna be okeee”*

Niat Kinasih pulang hanya untuk menghabiskan waktu bersama Abang kandungnya tercinta, nangkring di belakang jok motor besar memeluk erat tubuh Abangnya yang memacu batas kemampuan mesin sebagaimana permintaan adik satu-satunya yang manja hanya di hadapannya saja tapi berani mandiri jika sendiri. Mereka sering avonturir kemana saja mereka suka, Gunung Pinang, Gunung Karang, menikmati hempasan buih air dari deburan air terjun Curug Goong dan Curug Putri atau sekedar gitaran-bernyanyi di tepi bukit Cilowong sambil menikmati kopi dan duren, semua momen mereka hiasi dengan bernyanyi.

(Joan Baez and Bob Dylan)

Dia selalu ingat ucapan Abangnya ketika mereka berhenti dari perjalanan avonturir mereka, membuka bekal nasi, menyantapnya di tepi sawah. Kinasih langsung menyodorkan gitar akustik meminta lagu Iwan Fals, Kupu-kupu Hitam Putih dan Damai Kami Sepanjang Hari, 
“...Indah pagi ini, nada sumbang enyahlah kau, biarkan kami...”** 
Siapa yang tak setuju dengan pagi indah ini, mereka tengah disajikan salah satu lukisan terindah dari Sang Maha Maestro, sapuan kuas kehidupan membentuk lukisan persawahan menguning, gemawan seputih kapas-melayang berarak, cericit pipit bersembunyi di batang padi melengkung sementara bebegig hanya tersenyum membiarkan pipit-pipit itu mematuki bulir kuning. 

Selepas melantunkan lagu itu, Kinasih serasa turut menikmati sensasi seruput kopi hitam kental dari termos stainless stell itu dan kepulan asap putih keluar dari bibir Abangnya sementara angin memainkan rambut gondrong itu lewat sepoinya, tapi dua hal itu yang tidak dia sepakati untuk dituruti.  

“Every moments has their own soundtrack music, my lovely sister, so we can remember those moments we had share together or you could call those memories back by singing the soundtrack of your life, oke, setuju, Pitak?!” Kinasih kena jitak Abangnya.

“Hoooyy, Pitak! Lu, mau pulang atau mau nginep di bus ini?!” rupanya jitakan di kepalanya betul-betul nyata, bukan bunga tidur. Abangnya sudah berdiri di hadapannya sementara Kinasih masih terbengong-bengong mengumpulkan seluruh kesadarannya, sudah hampir setengah jam dirinya tertidur di pool bus malam itu, handphone-nya ngedrop akibat sepanjang perjalanan memutar musik.


*Courtessy of Bondan Prakoso featuring Fade 2 Black
**Courtessy of Iwan Fals


-fresh from the oven, tepi sawah sekitar Ciomas, not edited yet!-
KK 26.02.2011

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

apa yang ada dikepalamu? apa yang menyumbat tenggorokanmu? apa yg membekukan jari-jarimu?... LONTARKAN!!